Lomba Binter TK Madya,Kodim0105 masuk kedalam 4 Besar(riz)
Kamis, 08/09/2011 13:30 WIB MEULABOH - Markas Besar (Mabes) TNI Angkatan Darat mengadakan perlombaan Binter tingkat Kodim di 13 Kodam se-Indonesia, dalam rangka mengukur kemampuan pembinaan satuan dan menjalankan amanah negara dan kesatuan TNI AD.
Tim penilai tingkat Madya Mabes AD, Kolonel Sibli Mufti, menyatakan sebanyak 13 Kodam di Indonesia mengajukan masing-masing tiga Kodim sebagai peserta untuk dinilai sebagai Kriteria Kodim Utama, Madya dan Pratama.
Untuk wilayah Provinsi Aceh, dua Kodim yang masuk kategori penilaian yang diajukan Kodam Iskandar Muda, yakni Kodim 0103 Aceh Utara sebagai Kodim Utama dan Kodim 0105 Aceh Barat sebagai Kodim Madya, berdasarkan pengajuan yang diberikan oleh Komando Resort Militer (Korem) masing-masing.
"Saya datang kemari membawa program TNI AD dalam rangka lomba Binter tingkat Kodim yang diadakan setiap tahun sekali, peserta yang saya nilai ini adalah Kodim yang diajukan oleh Kodam tahap pertama masa anggaran 2010," katanya, hari ini.
Ada sejumlah kriteria penilaian, diantaranya mengenai pelaksanaan program dari pusat, kerja sama Kodim dengan pemerintah daerah dalam upaya menyejahterakan serta melindunggi masyarakat, kerja sama dengan aparat kepolisian daerah, tanggapan masyarakat akan fungsinya memberikan pembinaan dan sikap perilaku anggota Kodim di tengah masyarakat.
Sebanyak lima tim penilai yang diutus dari Mabes AD akan membawa pulang hasilnya ke pusat, sementara untuk tahap pertama akan disampaikan empat nama Kodim se-Indonesia yang dinobatkan sebagai Kodim Pratama dan empat Kodim Madya. "Nanti yang selanjutnya akan kita susul kemudian, bagaimana instruksi dari pimpinan dari Mabes AD," jelasnya.
Penilaian untuk Kodim 0105 Aceh Barat, telah diperoleh hasil laporan Dandim Letkol Andi Sirajuddin serta wawancara langsung dengan pimpinan daerah dan masyarakat, yang juga turut dihadiri Danrem 012/TU, Muspida, Kapolres Aceh Barat, anggota Linmas, tokoh masyarakat, dan sejumlah pejabat pemerintahan.
Sementara pengumuman direncanakan disampaikan di Mabes AD pada September 2011. Kedatangan tim penilai dari Mabes tersebut, sama sekali tidak ada kaitanya dengan pesta politik Pilkada di Aceh, hanya saja dipesankan kepada lapisan masyarakat, agar dapat menjaga keamanan menyongsong pesta demokrasi atau dimanapun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar